Port WAN (Wider Area Network) paling banyak digunakan untuk menghubungkan router ke internet. Port ini juga bisa digunakan untuk menghubungkan ke jaringan private eksternal.
802.11n adalah standar nirkabel dirilis pada tahun 2009, memiliki tingkat transfer lebih cepat dan keamanan yang telah ditingkatkan dibandingkan dengan pendahulunya - a, b dan g.
Perangkat dual band dapat mengirimkan data lebih cepat pada kanal terbaru 5 GHz, menggunakan standar terbaru (misal 802.11n, 802.11ac). Perangkat ini juga dapat menggunakan kanal lama 2.4 GHz jika perlu.
Wireless 802.11ac bekerja pada rentang frekuensi 5GHz, menawarkan kecepatan transfer yang lebih tinggi, lebih handal, dan konsumsi daya juga lebih efisien. Cocok untuk bermain game dan streaming video HD.
Penyimpanan internal mengacu pada ruang penyimpanan bawaan yang tersedia di perangkat untuk data sistem, aplikasi, dan data yang dibuat pengguna. Dengan penyimpanan internal dalam jumlah besar, kamu bisa menyimpan lebih banyak file dan aplikasi.
Lebih banyak antena dalam meningkatkan kekuatan sinyal. Antena luar dapat diposisikan untuk meningkatkan sinyal dan jika diperlukan dapat ganti dengan antena yang lebih panjang.
Semua traffic masuk akan diblokir kecuali untuk jenis-jenis yang dipilih dalam bagian Stateful Packet Inspection (SPI). Tujuannya untuk membantu melindungi jaringanmu dari traffic yang tidak diinginkan.
Ini adalah fitur pengamanan di mana akses jaringan diberikan ke perangkat berdasarkan alamat MAC perangkat yang unik. Hal ini dapat memberikan peningkatan keamanan, tetapi berisiko jika pengguna kehilangan perangkat.
WPA2-PSK adalah metode untuk mengamankan jaringanmu menggunakan WPA2 (Wi-Fi Protected Access 2) serta password Pre-Shared Key (PSK). Metode ini awalnya dirancang untuk pengguna rumahan tanpa server otentikasi perusahaan.
Filter URL sangat berguna bila kamu ingin membatasi akses web pada waktu tertentu. Misalnya, router perusahaan dapat dikonfigurasi sehingga karyawan tidak dapat mengakses akun email pribadi selama jam kerja.
Kamu bisa mengaktifkan L2TP Passthrough. L2TP (Layer 2 Tunneling Protocol) adalah protokol VPN (Virtual Private Network) untuk membawa data dari satu perangkat ke perangkat lainnya dengan aman melalui internet.
Dengan (QoS) Quality of Service, kamu bisa menentukan traffic mana yang diprioritaskan ketika terjadi bottleneck, untuk meningkatkan kinerja. Penentuan traffic mana yang penting didasarkan pada hal-hal seperti alamat IP dan jenis layanan internet.
IPv6 merupakan versi terbaru dari Internet Protocol. IPv6 beroperasi sebagai jaringan yang terpisah dari IPv4, memiliki kapasitas alamat IP dan fitur lebih banyak.
Universal Plug n Play (UPnP) adalah seperangkat protokol jaringan yang berguna bagi perangkat dalam jaringan, seperti PC, printer, gateway internet, titik akses Wi-Fi, dan perangkat seluler untuk menemukan satu sama lain dan bertukar informasi pada jaringan.
Dengan Network Time Protocol (NTP) kamu bisa memastikan perangkat di seluruh jaringan menampilkan waktu dan tanggal yang sama dengan menggunakan UTC (Coordinated Universal Time).
Semua produk bersertifikat DLNA kompatibel dengan yang lain. Ketika perangkat yang berbeda terhubung ke jaringan yang sama, data dapat ditransfer dengan mudah antara mereka.
Dynamic routing berguna ketika kamu perlu mengkonfigurasi beberapa router, untuk menemukan jaringan tujuan dan rute terbaik secara otomatis, serta berbagi informasi antar router. Router dapat reroute secara otomatis jika ada kesalahan di suatu tempat.